Polresta Surakarta- Polda Jateng – Polresta Surakarta terus menunjukkan kepeduliannya terhadap generasi muda dengan secara rutin melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan di sekolah-sekolah. Fokus utama program ini adalah memberikan pemahaman kepada siswa agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang beredar di media sosial maupun ajakan-ajakan mengikuti unjuk rasa yang tidak jelas penanggung jawabnya, Selasa (23/9/2025).
Kasat Binmas Polresta Surakarta, Kompol Monika Rusmiati, mewakili Kapolresta Surakarta Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa pelajar harus bijak dalam menggunakan media sosial.
“Kami mengajak siswa untuk tidak mudah menyebarkan berita yang belum tentu kebenarannya. Tugas utama kalian adalah belajar dan menyiapkan masa depan,” tegasnya.
Menurut Kompol Monika, masa remaja adalah periode rawan di mana kebebasan sering kali tidak terkendali. Oleh karena itu, pelajar perlu membekali diri dengan iman dan takwa dalam setiap pergaulan, baik di sekolah maupun di lingkungan sekitar. “Pondasi moral yang kuat akan menjadi benteng dari pengaruh negatif yang ada di luar sana,” tambahnya.
Selain edukasi digital dan pembinaan karakter, penyuluhan juga menekankan pentingnya budaya tertib berlalu lintas. Para pelajar diharapkan dapat menjadi pelopor keselamatan di jalan raya dengan berkendara yang beretika, mematuhi aturan, serta selalu mengutamakan keselamatan diri maupun orang lain.
Melalui kegiatan rutin ini, Polresta Surakarta berharap para pelajar tidak hanya tumbuh menjadi generasi cerdas dan disiplin, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga keamanan serta ketertiban di lingkungannya. Edukasi sejak dini diyakini akan menjadi investasi penting bagi terciptanya masyarakat yang lebih tertib, aman, dan bermartabat.