Polresta Surakarta- Polda Jateng – Polresta Surakarta kembali melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan kepada pelajar, kali ini di SMK Kristen 2 Surakarta, Jumat (19/9/2025). Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman serta menanamkan sikap bijak kepada generasi muda agar tidak terjerumus dalam pengaruh negatif, khususnya melalui media sosial.
Dalam penyampaian materi, Kanit Bhabinkamtibmas Polresta Surakarta Ipda Sugiyarto menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap informasi dan ajakan yang beredar di dunia maya. Para siswa diingatkan agar tidak mudah terprovokasi ajakan-ajakan di media sosial yang mengarah pada tindakan anarkis maupun kegiatan yang tidak jelas tujuannya.
Selain itu, siswa juga diimbau agar tidak mudah percaya terhadap berita-berita hoaks yang tidak jelas sumbernya. “Bijaklah dalam menggunakan media sosial. Jangan menyebarkan berita bohong atau ujaran kebencian, gunakan media sosial untuk hal-hal positif yang bisa bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain,” pesan Ipda Sugiyarto.
Polresta Surakarta juga menekankan agar para pelajar fokus pada tugas utamanya yaitu belajar demi meraih cita-cita. Siswa diingatkan untuk selalu beretika dalam bermedia sosial, sebab setiap postingan maupun komentar yang mengandung ujaran kebencian, hoaks, atau ajakan anarkis akan terekam sebagai jejak digital negatif yang bisa berdampak di masa depan.
Lebih lanjut, para pelajar diminta tidak ikut-ikutan unjuk rasa yang tidak jelas tujuannya. Tindakan anarkis, apabila dilakukan, tidak hanya membahayakan diri dan orang lain, namun juga berimplikasi serius terhadap masa depan. “Jika tertangkap, akan tercatat di kepolisian dan bahkan bisa tertulis dalam SKCK, yang tentu berdampak pada proses mencari pekerjaan di kemudian hari,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, Polresta Surakarta berharap para pelajar dapat lebih bijak, disiplin, dan berorientasi pada masa depan yang lebih baik, sehingga tidak mudah terbawa arus informasi maupun ajakan negatif yang beredar di media sosial.
